freaks moment and freak boy!!

oke tahun ini adalah tahun ketiga gue sebagai seorang  pelajar putih abu-abu nan ganteng rupawan serta menarik hati para tantegirang wanita.

sama kaya yg udah-udah kalo namanya udah kelas 3 di sekolah manapun pasti lagi sibuk-sibuknye ngurusin tugas yg ga berperikemanusiaan ini. Dan untungnye gue udah ngelewatin fase freak itu hehehe #semangatbatak :D

#Backsound: Closehead - Berdiri teman

dan sekarang gue lagi ada di fase menunggu UN men #eaaa. lo tau gak sih kalo menunggu detik2 UN tuh rasanya kaya di PHP-in sama  hasil ujian,lo pengen cepet2 UN biar cepet lulus tapi disatu sisi lo belom siap ngadepin yg namanye UJIAN NASIONAL. ye gak ceman-ceman seangkatan?

lo bisa bayangin rumitnye jadi anak kelas 3 sekarang yang serba labil dan serba galau dengan semua situasi kondisi yang penuh kontradiksi kehidupan #Lebaymodeon. lo bisa bayangin kalo jadi anak kelas 3 sekarang itu pikiran lo harus kepecah antara mikirin UN,nentuin kuliah dimana dan di jurusan apa,dan mentingin temen-temen lo di akhir masa sekolah ini #jeritttt 

#Backsound: Project pop - ingatlah hari ini

tapi seperti kata nyokap gue: "semuanya itu pasti ada hikmah dari segala kondisi yg lo alamin" *bijaak #tepuktangan. dan dengan adanya itu secara ga langsung kita udah dilatih mental untuk ngadepin idup yg jauh lebih keras dan lebih bebas diluar sana. dan secara ga langsung juga kita udah mulai belajar untuk ngadepin masalah dengan dewasa dan dengan kepala tegak,ya gak ceman-ceman? 


so,you must trust if every problem was you have it's can make you stronger than ever had \m/

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Karena Untuk Berubah, Kita Butuh Melangkah

Aku merasa hidupku baik-baik saja. Pagi bangun, bersiap menuju kantor atau sekolah, lalu pulang sore dengan letih aktivitas seharian. Besok seperti itu kembali, dan selalu berulang. Hingga tak terasa umurmu berlalu dengan demikian cepat.  Lalu masalahnya dimana? Seseorang sedang merasa hidupnya baik-baik saja, dan tanpa sadar terjebak dalam sebuah tempat bernama zona nyaman. Tempat dimana semua baik-baik saja dan siapapun menerima kita apa adanya. Toh tanpa perubahan hidup kita akan baik-baik saja dan tidak mengalami kekurangan. Tapi, itu hanya menurut kita. Seperti itulah dampak sebuah zona nyaman. Memanjakan dari luar namun sejatinya menghancurkan dari dalam. Sekilas memang indah, hidup bagaikan dalam istana dengan berbagai kenyamanan yang ada.  Hidup kita akan begitu-gitu saja, tidak membaik secara signifikan. Teman kita akan gitu-gitu aja, tidak mendapat teman baru yang semakin membuat wawasan bertambah hingga hidup akan jadi lebih menarik. kualitas bi...
Baca selengkapnya

Belajar dari Surat Kabar

Gambar
Pengetahuan dalam surat kabar Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/kompasiana/kompasianer-berbagi-tips-menulis-opini-di-surat-kabar_552b67856ea834 Koran mungkin bukan menjadi suatu yang asing bagi temen-temen disini. Yaak kedua hal tersebut adalah benda yang seringkali temen-temen temuin baik di rumah, sekolah, maupun di tempat-tempat umum yang biasanya menyediakannya untuk sekedar sebagai penghibur untuk membunuh waktu dalam menunggu, atau juga sebagai bahan informasi yang berisi konten-konten bermanfaat untuk menambah wawasan. Koran merupakan salah satu bentuk dari yang namanya Surat Kabar. Surat kabar menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) diartikan sebagai lembaran-lembaran kertas bertuliskan berita dan sebagainya. Artinya di dalam koran dan majalah sudah dapat dipastikan berisi berita, informasi dan pengetahuan yang terbit secara kontiniu yang biasanya harian dan berbentuk lembaran kertas. Surat Kabar untuk Belajar Surat kabar memberikan informasi dan...
Baca selengkapnya

Quarter Life Crisis

Gambar
  https://dafunda.com/wp-content/uploads/2017/05/mahasiswa-setelah-lulus-6.jpg Memasuki umur di antara 20-25 tahun ialah sebuah proses pendewasaan diri. Lulus kuliah adalah salah satu momen menentukan sekaligus mengkhawatirkan dalam periode usia ini. Lulus kuliah salah satunya. Fase ini ditimbulkan oleh masa-masa euphoria yang dimunculkan setelah lulus yang berubah menjadi masa-masa pencarian jati diri lagi. Pasti yang terlintas dalam pikiran kamu adalah: “Asik saya sudah lulus dan sudah wisuda, tapi tunggu dulu, sekarang saya harus ngapain, ya?” Pasti pertanyaan tersebut sempat terlintas, kan?  Satu realita yang harus bisa diterima di umur satu ini adalah kenyataan bahwa kamu dan rekan-rekan seperjuangan sudah mulai menjalani hidup sendiri. Kalian tidak lagi bisa bertemu sesering dulu sebab kesibukan dan tanggung jawab sebagai orang dewasa mengakuisisi hari-harimu. Tapi bukan berarti pertemanan berakhir. Hanya saja definisi perkawanan di usia ini m...
Baca selengkapnya